Views: 20
BINTUNI, InspirasiPapua.id- Aparat gabungan TNI dan Polri berhasil mengevakuasi seluruh korban penyerangan orang tidak dikenal (OTK) di Majnik Distrik Moskona Barat, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat. Rombongan TNI-Polri yang mengevakuasi korban tiba sekitar pukul 21.00 WIT malam di RSUD Teluk Bintuni.

Adapun korban yang dievakuasi sebanyak 12 orang 4 (empat) diantaranya meninggal dunia, serta 1 perempuan hilang belum ditemukan serta 1 orang tertembak di lengan bagian kanan serta korban lainnya selamat.
Kapolres Teluk Bintuni AKBP Junov Siregar, SH, SIK mengatakan proses evakuasi berjalan lancar dan semua kembali dengan selamat di kota Bintuni.
“Semua korban berhasil dievakuasi, termasuk empat orang yang meninggal dunia. Hanya satu korban (perempuan) yang masih dalam pencarian,” sebutnya kepada wartawan, Jumat (30/09/2022) malam di RSUD Teluk Bintuni ketika dirinya baru tiba dari memimpin evakuasi korban dari Meyerga Moskona Barat sekitar 20.30 Wit.
Kapolres Teluk Bintuni itu mengatakan bahwa ada 12 korban karyawan perusahaan sebagai pekerja jalan trans Teluk Bintuni-Meybrat yang dievakuasi dengan merinci empat korban yang meninggal akibat ulah OTK yaitu Abas (52), operator heksa Yafet (50), sopir truk 2 orang yakni Armin (43) dan Darmin (46).
Ironisnya dua dari 4 korban tersebut ditemukan dalam kondisi hangus terbakar. Keempat korban itu juga mengalami banyak luka bacok akibat sabetan senjata tajam (Sajam).
“Sementara satu korban yang mengalami luka tembak atas nama Ruslan alias Culang (33) di lengan bagian kanan, langsung mendapat perawatan medis di Puskesmas Meyerga Moskona Barat.
Kemudian bersama 6 korban lainnya yang juga selamat semuanya dievakuasi ke Bintuni untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut di UGD RSUD Bintuni.
Saat evakuasi korban dtempat kejadian tidak ada kontak senjata. Dimana para pelaku sudah tidak berada di TKP dan kini pihak kami sedang mendalami keberadaan para OTK tersebut.
Adapun jarak tempuh dari Mayerga distrik Moskona Barat ke Bintuni sekitar 4 sampai 5 jam. Puji Tuhan, evakuasi berjalan lancar,” ungkap Kapolres Junov Siregar.
