Cegah Korupsi Kajari Teluk Bintuni Lakukan Pendampingan Kepada OPD

Views: 26

BINTUNI, InspirasiPapua.id– Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Teluk Bintuni Johny A. Zebua, SH, MH mengajak seluruh Organisasi perangkat daerah (OPD) serta  pejabat yang ada di Pemerintahan Kabupaten Teluk Bintuni untuk turut serta memberantas korupsi.

Kajari menyebutkan bahwa upaya pencegahan tindak pidana korupsi kejaksaan Negeri Teluk Bintuni telah melakukan pendampingan kepada OPD di Lingkup Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni.

“Kita melakukan pencegahan dengan melakukan pendampingan Kepada OPD -OPD yang ada di Teluk Bintuni ini. Dimana kita sudah melakukan sosialisasi kepada mereka jika ada yang membutuhkan  pendampingan atau pendapat hukum maupun pengawalan, pengamanan proyek yang mereka kerjakan kita dari kejaksaan bersedia,”  ungkap Kajari Teluki Bintuni Johny Zebua, Jumat (22/7/2022) kepada wartawan saat dikonfirmasi di ruang kerjanya di Kantor Jalan Raya Manokwari-Bintuni, Atibo , distrik Manimeri.

Kajari Teluk Bintuni itu juga mengatakan bahwa setelah pihaknya melakukan sosialisasi namun belum ada respon dari pihak-pihak terkait maka kita akan lakukan tindakan represif yaitu penindakan dengan melakukan penyidikan, penyelidikan terhadap tindak korupsi yang terjadi.

“Saya harapkan pihak-pihak yang terkait, termasuk OPD -OPD di Teluk Bintuni mari kita membasmi korupsi bersama, menegakkan keadilan mengedepankan hati nurani di dalam melakukan tindakan khususnya di dalam penindakan hukum, ” ujar Kajari Bintuni.

Pada kesempatan itu Kajari Bintuni itu juga memberikan himbauan kepada masyarakat di Kabupaten Teluk Bintuni agar bersinergi dengan Kejaksaan untuk memberantas korupsi.

“Mari kita bersinergi, jika memang mendapati atau menemukan sesuatu yang melakukan pelanggaran-pelanggaran hukum silahkan datang ke kantor kami.

untuk melakukan konsultasi hukum secara gratis tanpa ada biaya apapun, kantor kami terbuka untuk masyarakat.

Kita jadikan hukum sebagai panglima dan kita jadikan Teluk Bintuni ini menjadi contoh penegakan hukum yang manusiawi,  humanis dan profesional,” pungkas Kajari. (01-IP)

About Post Author