Jelang Pilkada, Polres Teluk Bintuni Gelar Coffee Morning Dan Penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai Serta Anti Hoax

BINTUNI, InspirasiPapua.id- Polres Teluk Bintuni menggelar kegiatan Coffee Morning dan penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai serta Anti Hoax dalam rangka Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Teluk Bintuni, Kamis (25/7/2024) bertempat di Aula Andriano Ananta Mako Polres Teluk Bintuni Iguriji distrik Bintuni Timur.

Acara itu dipimpin langsung oleh Kapolres Teluk Bintuni AKBP Dr. H. Choiruddin Wachid, SIK yang pesertanya kurang lebih 100 orang.

Kapolres Teluk Bintuni AKBP Dr H. Choiruddin Wachid, SIK ketika memberikan sambutan saat membuka kegiatan Coffee Morning dan penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai serta Anti Hoax. (ft:ist-InspirasiPapua.id)

Kegiatan itu dihadiri Ketua DPRD Teluk Bintuni Simon Dowansiba, Plt. Sekda Teluk Bintuni Frans Awak, Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni Jusak Elkana Ayomi, Danyonif 763/SBA Letkol Inf. Imam Purwoko, SE, Danramil Bintuni Kodim 1806-01/TB Letda Inf. Yusuf Mantong, Wakil Ketua I DPRD Teluk Bintuni Herlina Husain beserta anggota DPRD Teluk Bintuni.

Juga hadir Kasi Intel Kejari Teluk Bintuni Yusran Ali Baadillah, Wakapolres Teluk Bintuni Kompol Ade Farfar, Ketua Bawaslu Kabupaten Teluk Bintuni Sopiah Tokomadoran, Kabag Ops Polres Teluk Bintuni AKP Zakaria Tampo.

Serta Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan dan para pimpinan OPD Pemkab Teluk Bintuni.

Kapolres Teluk Bintuni AKBP Dr. H. Choiruddin Wachid, SIK ketika membuka acara Coffee Morning dan Deklarasi Pilkada Damai mengatakan bahwa pada prinsipnya pihak kepolisian memiliki satu misi dalam menghadapi Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Teluk Bintuni yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 mendatang yaitu melakukan Deklarasi Pilkada Damai guna menjaga situasi keamanan tetap aman dan kondusif.

“Dimana Polri dan Kejaksaan beserta Stakeholder lainnya akan mendukung itu agar Keamanan dan Ketertiban masyarakat di kabupaten Teluk Bintuni tetap terjaga dengan baik selama tahapan Pilkada berlangsung hingga pelaksanaan Pilkada selesai.

Kegiatan Coffee Morning ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai wadah silaturahmi Kamtibmas bersama elemen masyarakat atau stakeholder terkait menjelang Pemilukada serentak tahun 2024 di kabupaten Teluk Bintuni.

“Perlu kita ketahui bahwa pelaksanaan tahapan pemungutan suara dan perhitungan suara akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024 mendatang.

Silahkan masyarakat atau audiens memberikan masukan serta saran maupun sharing yang ditujukan kepada instansi terkait yang dapat membangun kabupaten Teluk Bintuni tetap aman, damai dan Sejahtera,” papar Kapolres Choiruddin.

Kapolres Teluk Bintuni itu juga menekankan bahwa diskusi akan berjalan lancar apabila ada masyarakat yang bertanya terkait tahapan Pemilukada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Teluk Bintuni.

Dimana pertanyaan tersebut akan langsung dijawab oleh Ketua KPU Teluk Bintuni selaku penyelenggara Pemilukada.

“Setelah kegiatan diskusi ini akan dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi damai sebagai komitmen bersama dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat pada tahapan pelaksanaan Pilkada hingga pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni tahun 2024 tetap aman dan kondusif,” pungkas Kapolres Choiruddin.

Pada kesempatan itu Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni Jusak Elkana Ayomi memperkenalkan dirinya.

Kajari Teluk Bintuni itu memberikan apresiasi dengan dilaksanakannya kegiatan Coffee Morning serta penandatanganan deklarasi damai dan anti hoax dalam rangka Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Teluk Bintuni tahun 2024.

Dimana dirinya selaku Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni yang baru berharap kepada seluruh elemen masyarakat yang hadir dalam Coffee Morning itu agar tidak terjerumus pada paham-paham atau hal-hal yang dapat merusak jalannya Pilkada.

“Ataupun mudah terpengaruh oleh berita hoax yang akan merusak citra Pilkada yang dapat menodai nilai-nilai persatuan dan kesatuan bersama.

Oleh karena itu, saya meminta jajaran pimpinan dan para stakeholder, Frokopimda, TNI dan Polri untuk memberikan perhatian dan melakukan penguatan pengajaran wawasan terkait keamanan Pilkada sejalan dengan semangat Pemilu sebelumnya.

Sehingga tahapan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni yang sedang berjalan aman dan lancar,” ujar Kajari.

Kemudian Kabag Ops Polres Teluk Bintuni Zakaria Tampo menyampaikan Peran Polri dalam Persiapan Pemilukada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni.

Zakaria mengatakan bahwa Bawaslu Teluk Bintuni, Tentara Nasional Indonesia (TNI) serta Kepolisian Republik Indonesia (Polri) wajib bersikap netral dalam pemilihan serentak 2024.

Mereka dilarang berpihak kepada salah satu pasangan calon dalam Pemilukada Tahun 2024.

“Sebagaimana tugas pokok Polri yaitu, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum serta memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

Mereka yang harus Netral dalam Pemilukada yaitu ASN, TNI dan Polri.

Dimana terdapat beberapa alasan yang mendasari kenapa ASN harus netral dalam Pemilu, yaitu salah satunya adalah untuk mencegah konflik kepentingan.

Netralitas ASN penting untuk memastikan tidak ada penggunaan fasilitas negara dalam upaya menyokong peserta Pemilu tertentu.

Sedangkan Polri juga harus Netral sesuai pasal yang sudah diketahui, netralitas personel Polri tertuang dalam Pasal 28 ayat 1 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri.

Yaitu, Polri bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis,” papar Zakarias.

Kabag Ops itu juga mengungkapkan bahwa Polri sudah menyiapkan kendaraan darat maupun laut sebagai bentuk cooling system.

Kemudian berkolaborasi melakukan literasi, sosialisasi dan pengingat apabila ada masyarakat atau kelompok tertentu yang menyebarkan, memviralkan konten-konten yang bersifat polarisasi, politik identitas, hoaks maka itu semua akan kami ingatkan,” ujar Kabag Ops itu.

Kabag Ops Zakaria Tampo juga mengatakan bahwa Polri dalam beroperasi melibatkan TNI dalam pelaksanaan Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni.

Yaitu, TNI dari Kodim 1806/TB, Brigif 26/GP sertakan dalam Batalyon 763/SBA sebanyak 300 personil dan kami juga melinbatkan NU,” ujar Zakaria.

Kemudian dilanjutkan dengan Peryataan Deklarasi Pilkada Damai sekaligus penyerahan Deklarasi Pilkada Damai dan Anti Hoax oleh Ketua Forapelo Teluk Bintuni Agustinus Orosomna.

Selanjutnya ditandatangani oleh seluruh stakeholder dan Forkopimda beserta elemen masyarakat Teluk Bintuni yang hadir dalam kegiatan tersebut.