Views: 5
BINTUNI, InspirasiPapua.id– Pembangkit Listrik Negara (PLN) menyiapkan pasokan listrik cukup untuk dukung perkembangan Kota Bintuni dan sekitarnya.
“Seperti sekarang kita sudah buat di Kilo-4 ada 5 Mega pembangkit kita siap, di Kampung Lama ada 2 Mega juga standby, kita juga ada benahi jaringan listrik di hutan dari BP Tangguh 3 sampai 4 Mega juga bisa siap.
Pada prinsipnya kita PLN juga sangat mendukung pertumbuhan dan perkembangan karena suatu kebanggan bagi kita apabila perkembangan konsumsi listrik itu bertumbuh pesat karena itu menjadi barometer kalau kita PLN berhasil.
Tetapi kalau listrik ada namun tidak memberikan pertumbuhan ekonomi berarti kurang berhasil dalam artian yang memakai listrik baru sebatas masyarakat umum.
Jadi kalau misalnya ada hotel besar atau Mall besar seperti di Manokwari maka sekarang juga PLN siap dalam artian bahwa sekarang PLN juga sudah pasang kuda-kuda jangan sampai ada kekurangan listrik di Bintuni.
Jadi semakin banyak pelaku usaha atau investor yang datang ke Bintuni berinvestasi maka PLN pasti siap menyediakan kebutuhan listriknya,” ungkap Manager ULP PLN (Persero) Bintuni Alfonso Siahaan kepada media ini pekan lalu saat ditemui di Kantor ULP PLN (Persero) Bintuni di Kampung Lama Kelurahan Bintuni Timur distrik Bintuni.
Manager ULP PLN (Persero) Bintuni itu juga mengatakan bahwa saat ini PLN juga sudah menggunakan digital untuk melayani pelanggan yang namanya PLN Mobile dimana pelanggan tidak perlu datang ke Kantor PLN tetapi cukup menggunakan aplikasi PLN mobile pelanggan tersebut dengan mudah mendapatkan pelayanan dari PLN.
“Aplikasi PLN mobile ini hampir sama dengan aplikasi Bank atau perusahaan lain yang memiliki aplikasi digital tersebut yang gunanya untuk mendekatkan yang jauh.
Dimana jaman sekarang sudah canggih kita tidak perlu ke Kantor PLN, cukup kita menggunakan aplikasi PLN mobile saja kalau mau mendapatkan layanan PLN 123, mau tambah daya, sambung baru atau mau laporkan gangguan.
Kedepannya juga PLN mobile bisa menginformasikan adanya pemadaman listrik di daerah mana itu akan muncul di aplikasi tersebut.
Aplikasi PLN mobile yang saat ini sudah bisa memberikan informasi kalau listrik padam yaitu baru ada di Manokwari yang memiliki aplikasi yang lebih besar dan pastinya semua layanan PLN ada di situ.
PLN mobile bisa diinstal lewat play store dan digital ini sudah bersambungan semua termasuk dengan perbankan yang juga memiliki aplikasi digital.
Jadi pelanggan tidak perlu lagi ke kantor PLN cukup di rumah saja sudah bisa mendapatkan infomasi, harga juga sudah tertera disitu dalam arti transparasinya kita dapat, pelanggan juga merasa puas dan itu merupakan target kita di hari layanan,” jelasnya.
Alfonso juga mengatakan bahwa pemadaman juga punya target berapa lama bisa mentoleransi pemadaman di pelanggan.
“Begitu juga sambung baru, tambah daya berapa lama bisa tersambung. Dimana tambah daya hari ini maka 1 hari juga selesai atau tersambung. Hari ini daftar sore pasang dan besok sudah tersambung namany sambung daya ekspress.
Syaratnya sederhana yaitu beli pulsa token listrik 500 ribu dan pulsa itu masuk untuk pelanggan itu sendiri.
Alfonso juga menambahkan bahwa untuk menjaga sistem jaringan listrik di Bintuni tetap baik pihaknya memasang alat pemutus jaringan bila sewaktu-waktu terjadi gangguan dibeberap tempat di Kota Bintuni dan di SP distrik Manimeri untuk mencegah kerusakan sistem jaringan listrik di Bintuni.
“Selain kita pasang di PLTD Kampung Lama kita juga pasang dibeberapa jaringan diberapa titik dengan tujuan untuk melokalisir atau membatasi kalau terjadi gangguan di daerah luar sana misalnya ke arah SP yang gangguan berarti pemutusnya ada di SPBU Tanah Merah. Sehingga gangguan tidak sampai ke PLTD. Sebab kalau sampai di PLTD bisa mempengaruhi yang lain.
Dan kalau arus gangguannya terlalu besar bisa tembus juga di PLTD sebab kita sistem masih sistem kecil,” pungkasnya.
Informasi yang diperoleh media ini total pelanggan pasca bayar dan pra bayar di Kota Bintuni dan sekitarnya termasuk distrik Babo kurang lebih ada 10 ribu pelanggan. (01-IP)
