Views: 25
Pemda Teluk Bintuni Akan Terus Dukung Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Untuk Ciptakan SDM yang Berkualitas
BINTUNI, PAPUABARAT- INSPIRASIPAPUA.ID- SeKtor migas memiliki peran yang strategis dalam pembangunan nasional. Kontribusinya bukan hanya sebatas pada penyediaan energy tetapi juga menjadi sumber pendapatan negara yang besar, yang digunakan untuk membiayai beragam bidang pembangunan.
“Lebih dari itu, sektor migas juga menjadi pilar utama dalam ketahanan energy nasional karena migas masih menjadi penopang utama kebutuhan energi di Indonesia, baik untuk industri, transportasi maupun kebutuhan rumah tangga.
Selain itu, sektor migas juga memberi efek berantai yang besar dari segi ekonomi, antara lain menciptakan lapangan kerja, mendorong pertumbuhan ekonomi daerah penghasil migas serta menarik investasi,” tutur Bupati Teluk Bintuni Yohanis Manibuy yang diwakili Asisten II Sekda Ir. I.B Putu Suratna, MM, Senin, 22 April 2025 ketika menyampaikan sambutan dihadapan para lulusan Pusat Pelatihan Teknik Industri dan Migas (P2TIM) Teluk Bintuni angkatan ke 17.
Serta para undangan dan orang tua dari wisudawan yang juga hadir menyaksikan para wisudawan sebanyak 93 lulusan P2TIM TB angkatan ke 17.
Lanjut Asisten II Sekda bahwa merujuk peran besar migas maka pemerintah daerah Teluk Bintuni mengucapkan terima kasih kepada Petrotekno yang terus abekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni dalam menyelenggarakan pendidikan P2TIM sebagai sekolah vokasi untuk mempersiapkan anak-anak di daerah penghasil berkarya di bidang minyak dan gas bumi, dan pada hari ini kita saksikan pelepasan alumni angkatan ke-17.
“Tentu kita semua menyadari bahwa sektor industri dan energi termasuk migas adalah sektor yang dinamis dan terus berkembang. Oleh karenanya, diperlukan SDM yang tidak hanya terampil tetapi juga adaptif, inovatif dan tangguh dalam menghadapi tantangan global,” harap Putu Suratna.
Asisten II Sekda itu juga memaparkan bahwa kualitas diri dari 93 orang yang baru saja menamatkan pendidikan di P2TIM ini tidak diragukan lagi.
Dimana saya yakin, pusat pelatihan ini bukan hanya tempat belajar mengenai keterampilan teknis tetapi sekaligus menjadi wadah pembentukan karakter, kedisiplinan dan etos kerja.
Inilah nilai-nilai yang dibutuhkan di dunia kerja saat ini.
Maka saya percaya bahwa lulusan P2TIM bukan hanya siap kerja tetapi juga siap bersaing dan berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah ini maupun bangsa Indonesia,” terangnya.
Pada kesempatan itu Asisten II mengatakan bahwa atas nama Pemda Teluk Bintuni memberikan apresiasi kepada pimpinan P2TIM dan para instruktur yang telah melatih adik-adik ini hingga memiliki kemampuan dasar dan sertifikasi profesi yang dapat mereka gunakan untuk bekerja di bidang minyak dan gas di mana saja.
“Kami memberikan apresiasi kepada angkatan 17 yang terus memiliki kemauan belajar, ketekunan dan kedisiplinan selama menempuh pendidikan di P2TIM.
Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni akan terus mendukung kualitas pendidikan dan pelatihan vokasi terutama di bidang minyak dan gas karena kami sadari bahwa investasi terbesar suatu daerah terletak pada sumber daya manusia yang berkualitas.
Selain itu, Pemda Teluk Bintuni akan terus mendorong kemitraan antara P2TIM TB-Petrotekno bersama pelaku industri dan pemerintah agar lulusan dari angkatan 17 ini dapat langsung terserap di dunia kerja,” ungkap Suratna.
Asisten II itu juga mengingatkan, melalui peningkatan sumber daya manusia yang andal akan tercipta Teluk Bintuni yang Sehat, Sejahterah, Andal dan Inovatif (SERASI),” ujarnya sembari menyampaikan selamat dan sukses kepada para wisudawan dalam perjuangan mereka untuk bekerja di bidang minyak dan gas bumi dan jangan pernah berhenti belajar. Penulis M.Ahmad
