Views: 31
Dua Kapal Pengangkut BBM Tiba Di Bintuni Untuk Mensuplai Stok SPBU CV Sinar Teluk Bintuni Dan SPBU-N Fajriyani Serta 32 Pangkalan Minyak Tanah
BINTUNI, InspirasiPapua.id- Dua Kapal pengangkut bahan bakar minyak berlabuh di pelabuhan Delta Bintuni,yaitu Premium Stars dan
KaSPOB INDIAN TRANSPORT 01, pantauan media ini, Minggu (03/3/2024).
Saat dimintai keterangan dari crew kapal self-propeller oil barge (SPOB) INDIAN TRANSPORT 01, kapal yang baru dua hari di pelabuhan Delta Bintuni itu membawa muatan bahan bakar minyak (BBM) untuk mensuplai stok SPBU CV Sinar Teluk Bintuni, SPBU-N Fajriyani dan 32 pangkalan BBM jenis minyak tanah.
Salah satu crew dari 9 orang Kapal SPOB INDIAN TRANSPORT 01, dengan menempuh pelayaran selama dua hari, mereka baru berlabuh di pelabuhan Delta Bintuni dan melakukan bongkar muat.
Sementara di lokasi yang berbeda Kapten Kapal SPOB INDIAN TRANSPORT 01, Awal saat ditemui wartawan di SPBU-N Fajriyani, belakang pasar Sentral Bintuni, Kapal yang dia kemudikan tersebut bermuatan 30 ton minyak tanah, bio solar 15 , dexlite 20 , pertalite 125 ton, pertamax 20 ton, jelasnya dan ia menambahkan ini stok bulan kemarin (Februari).
Kapten Awal juga mengatakan, selain mensuplai BBM ke Bintuni, SPOB INDIAN TRANSPORT 01 juga mensuplai kebutuhan masyarakat di distrik Babo.
Dimana Kapten Awal menjelaskan beberapa kendala yang dihadapinya saat berada di perairan distrik Babo.
Dikarenakan dermaga Babo mengalami kerusakan, makan untuk sementara semenjak dermaga Babo rusak, kita melakukan Beijing atau menunggu air pasang, lalu kita sandar untuk bongkar muat BBM di sana,” ujar pria yang sudah berpengalaman mengemudikan Kapal SPOB sejak tahun 2014 itu.
Namun ia juga menyampaikan pengalamannya, saat melakukan bongkar muat BBM di dermaga Babo, selain dermaga yang rusak dia juga menyampaikan mahalnya biaya bongkar muat di dermaga Babo
” Satu drum bongkar upah muat seratus sepuluh ribu, yang ada isi bawa ke pangkalan. Tidak ada isi per drum 10 ribu,” jelasnya, sembari tersenyum.
Ia menambahkan, stok BBM jenis minyak tanah yang disalurkan oleh CV Energi Nur Esterling yang bermarkas di Kota Sorong dan sumbernya dari Depot Sorong, untuk 32 pangkalan tetap berjalan lancar,” pungkaa Awal. (ahm-IP)