Views: 9
ByBINTUNI, InspirasiPapua.id– Pada saat menyerahkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) kepada OPD dan Distrik Se-Kabupaten Teluk Bintuni, Bupati Teluk Bintuni Ir. Petrus Kasihiw, MT mengingatkan kepada seluruh pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni agar bertanggung jawab atas keuangan dari pekerjaan yang dilakukan serta menata pengelolaan keuangan dengan baik.
“Lakukan proses-proses pelelangan sesuai ketentuan karena semua sudah tersistem dan kita tidak bisa bekerja di luar sistem supaya apa yang kita tidak lakukan berunjung pada persoalan hukum.
Saya percaya kita semua memiliki cita-cita dan tujuan yang sama yaitu mampu mengelola dana kita demi pembangunan dengan sebaik-baiknya dengan harapan pembangunan yang dilaksanakan di Kabupaten Teluk Bintuni selama hampir 2 dekade ini mampu mensejajarkan, mensejahtarakan serta mengangkat harkat dan martabat kehidupan masyarakat Kabupaten Teluk Bintuni menjadi lebih baik,” ungkap Bupati Petrus Kasihiw, Senin (21/03/2022) dalam arahannya kepada pimpinan OPD dan Distrik pada acara Penyerahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) OPD dan Distrik se Kabupaten Teluk Bintuni Tahun Anggaran 2022 yang dilaksankan di Gedung Sasana Karya Kantor Bupati Teluk Bintuni Bumi Saniari SP-3 Distrik Manimeri.
Bupati Bintuni itu juga mengatakan bahwa seperti pada tahun-tahun sebelumnya maka pelaksanaan penyerahan DPA pada tahun 2022 ini merupakan implementasi kelanjutan dari penyusunan rencana strategis (Renstra) OPD dan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) yang diterjemahkan dalam APBD tiap tahun.
“APBD Kabupaten Teluk Bintuni Tahun 2022 telah ditetapkan sebesar Rp. 1,9 Trilyun dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Teluk Bintuni pada akhir Desember 2021 lalu.
Selanjutnya penyerahan DPA kepada seluruh OPD seharusnya memang diserahkan lebih awal agar kita dapat merencanakan penggunaan anggaran yang lebih baik, efektif dan efisien.
Namun karena terbentur dengan beberapa hambatan sehingga baru dapat diserahkan pada hari ini. Oleh sebab itu, sebelum saya melanjutkan dan menyampaikan agar kita dapat memahami semua tahapan ini dengan baik.
Dan di tahun-tahun kedepan bisa lebih baik lagi, ataupun lebih cepat lagi terutama pimpinan-pimpinan OPD karena lambat atau cepat peyusunan DPA ada di dinas atau OPD bukan lagi di keuangan.
Sebab kalau dulu DPA disusun di keuangan sekarang ini DPA disusun oleh masing-masing OPD yaitu pimpinan OPD dengan operator-operatornya.
Kalau operatornya tidak tanggap dan sejalan dengan konsep yang ada maka akan terhambat. Sehingga saya berharap mari kita belajar dari pengalaman-pengalaman tersebut.
Karena sudah 2 tahun ini kita melaksanakan sistem informasi pemerintah daerah (SIPD) ini,” terang Bupati Kasihiw.
Orang Nomor Satu di Bintuni itu juga berharap agar pada tahun-tahun berikutnya penyusunan DPA harus lebih cepat, lebih awal oleh setiap OPD dan Distrik.
“Meskipun saat ini kita mengalami penundaan tapi penyerahan DPA ini merupakan langkah awal pemerintah daerah untuk melaksanakan kegiatan teknis pembangunan Kabupaten Teluk Bintuni. Kegiatan ini memang dilaksanakan secara seremonial setiap tahun.
Namun dalam kaitan ini saya ingin menyampaikan harapan dan ajakan kepada kita semua untuk memandang penyerahan DPA ini bukan sekadar acara seremonial belaka.
Melainkan sebagai komitmen kita untuk mengawali langkah mewujudkan visi dan misi pembangunan Kabupaten yang kita cintai ini,” tutur Bupati.
Bupati juga menyebutkan bahwa periode kedua kepemimpinanya bersama Wakil Bupati Matret Kokop itu tertulis RPJMD 2021-2026 namun pelaksanannya hanya sampai tahun 2024 sehingga waktunya lebih singkat.
“Sehingga saya berharap waktu yang singkat ini mari kita gunakan anggaran dengan baik apalagi situasi pandemi Covid-19 keuangan negara masih belum bertumbuh dengan baik atau belum stabil.
Maka apa yang ada ini kita syukuri dan gunakan dengan baik untuk melayani masyarakat Teluk Bintuni.
Banyak program-program yang belum bisa terwujud tahun ini di dalam DPA maka kita berharap masih ada satu tahapan perubahan anggaran yang bisa kita lakukan penyesuaian-penyesuaian untuk bisa terlaksana dengan optimal penggunaan anggaran.
APBD Kabupaten Teluk Bintuni Tahun 2022 sebesar Rp. 1,9 Trilyun. Ini bukan nominal yang kecil. Saya perlu menekankan dan mengingatkan lagi bahwa ini semua adalah uang rakyat yang harus dikembalikan sebesar-besar manfaatnya kepada rakyat dengan tepat sasaran dan tepat guna melalui program-program pemerintah daerah yang dikerjakan oleh OPD dan Distrik,” papar Bupati.
Bupati 2 Periode itu juga menambahkan bahwa dalam rangka pengelolaan dan penggunaan anggaran yang lebih baik dirinya menghimbau dan mengingatkan beberapa hal kepada semua pimpinan OPD dan Distrik.
“Yaitu pertama setiap OPD dan distrik harus memastikan pelaksanaan program kegiatan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. Jangan lupa lakukan pengawasan atau monitoring serta evaluasi atas pencapaian sasaran kegiatan.
Kedua, mari kita belajar dari kesalahan masa lalu guna memperbaiki kualitas anggaran dimana penyerapan anggaran cenderung rendah diawal tahun dan menumpuk diakhir tahun.
Penyerapan anggaran seperti ini tentu saja kurang baik dari sisi perencanaan maupun manajemen kas daerah.
Kemudian poin ketiga atau terakhir yang hendak saya ingatkan adalah tentang pendelegasian tugas dimana diharapkan seluruh kepala OPD dapat menjalankan fungsi manajerialnya dengan baik.
Sehingga seluruh staf mendapat pembagian porsi pekerjaan dan tugas dengan tepat. Agar seluruh program dan kegiatan dapat berlangsung tepat waktu, tepat sasaran dan tepat guna.
Saya percaya, dengan sinergitas yang optimal di antara seluruh komponen pemerintah daerah, maka kita akan mampu mewujudkan pembangunan masyarakat Teluk Bintuni yang maju, produktif dan berdaya saing,” pungkas Bupati Petrus Kasihiw.
Pantauan media ini, Bupati Teluk Bintuni Ir. Petrus Kasihiw, MT menyerahkan DPA secara simbolis kepada Kesbangpol Teluk Bintuni, Dinas Pendidikan, Dinas Pertanian, Distrik Wamesa, Distrik Kamundan, Distrik Merdey serta Distrik Manimeri.
Hadir dalam penyerahan DPA Plt. Sekda Teluk Bintuni, para Asisten, Wakil Ketua II DPRD Teluk Bintuni Yohanis Pongtuluran, S.Sos, Kapolres Teluk Bintuni AKBP. Junov Siregar, SH, SIK, Kajari Teluk Bintuni Johny Zebua. SH, MH, Plt. Sekda Kabupaten Nabire Herman Kayame, ST, MT beserta istri, Plt. Kepala BPKAD Teluk Bintuni Laras Nuryani, SE, MM serta para pimpinan OPD di Lingkup Pemkab Teluk Bintuni. (01-IP)
