Tim Penilai Lomba Kampung Papua Barat Turun Nilai Kampung Banjar Ausoy Manimeri

Bagikan berita ini

Views: 67

Tim Penilai Lomba Kampung Papua Barat Turun Nilai Kampung Banjar Ausoy Manimeri

BINTUNI, InspirasiPapua.id- Tim Penilai Lomba Kampung Provinsi Papua Barat yang diketuai Mario Josias Kameubun, S.STP, MM diampingi Deni Rumbruren, S.Sos dan Alex Sander Sentu, Senin (26/06/2023) sekitar puukul 10.00 Wit turun memberikan penilaian kepada kampung Banjar Ausoy Manimeri Kabupaten Teluk Bintuni.

Dimana ketiganya didampingi Staf Ahli Anwar Bauw mewakili pemerintah daerah Teluk Bintuni dan disambut dengan tarian adat dan pengalungan bunga serta pemasangan mahkota bulu kasuari di kepala para tim penilai dan staf ahli Bupati tersebut oleh Kepala Kampung Banjar Ausoy Sudirman dan Kepala Distrik Manimeri Abdul Aziz Kosepa, S,.STP dan Kepala Bidang Pemerintahan Kampung Dinas PMK Kabupaten Teluk Bintuni Agus Wiratno, SE serta para aparat kampung Banjar Ausoy Manimeri.

Selanjutnya Tim Penilai Lomba Kampung itu di arak menuju Balai Kampung Banjar Ausoy dimana disambut oleh Forkopimda, Tim Penggerak PKK Kampung Banjar Ausoy, tokoh masyarat, tokoh agama, tokoh adat serta tokoh perempuan dan tokoh pemuda kampung Banjar Ausoy.

Kemudian ucapan selamat datang disampaikan oleh Staf Ahli Bupati Anwar Bauw mewakili Bupati Teluk Bintuni kepada Tim Penilai Lomba Kampung yang telah hadir untuk memberikan penilaian kepada kampung Banjar Ausoy distrik Manimeri Kabupaten Teluk Bintuni.

Lalu dilanjutkan sambutan dari Ketua Tim Penilai Mario Josias Kameubun, S.STP, MM. Dan dilanjutkan dengan penilaian kampung yang dilaksanakan di Kantor Kampung Banjar Ausoy Manimeri yang dilaksanakan oleh Tim Penilai dari Provinsi Papua Barat tersebut.

Ketua Tim Penilai Lomba Kampung Provinsi Papua Barat Mario Josias Kameubun, S.STP, MM kepada wartawan, Senin (26/06/2023) sore ketika diwawancarai disela-sela Penilaian Kampung Banjar Ausoy distrik Manimeri mengatakan bahwa Lomba Kampung tingkat Nasional atau Regional dimana dilaksankan setiap tahunnya dan Papua Barat masuk pada Regional IV wilayah Timur.

“Kami provinsi Papua Barat sudah dijadwalkan melakukan penilaian Lomba Kampung dari awal bulan Juni sampai akhir Juni 2023. Hasil dari penilaian kami di kampung Banjar Ausoy Manimeri Teluk Bintuni.

Dimana nantinya kami akan memasukkan hasil penilaian kami terhadap kampung Banjar Ausoy ini ke tingkat regional sesuai denga apa yang disampaikan oleh pemerintah kabupaten Teluk Bintuni dengan pemerintah kampung, kelurahan serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kampung (Dinas PMK) Kabupaten Teluk Bintuni

Sebagaimana kami sudah bagikan petunjuk pelaksaan (Juklak)  Lomba Kampung ke Dinas PMK Teluk Bintuni yang nanti menjadi penilaian dan sekarang  kami sedang melaksanakan penilaian terhadap 3 (tiga) komponen yang ada di kampung Banjar Ausoy yaitu  pemerintahan, kewilayahan  dan kemasyarakatan serta item-itemnya,” ungkap Mario Kameubun.

Kepala Bidang Pemerintahan Kampung pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Provinsi Papua Barat itu juga menjelaskan bahwa dari hasil penilaian itu yang akan kami kirim untuk melengkapi berkasnya ditingkat nasional.

“Di Provinsi Papua Barat yang sudah di SK-kan untuk ikut lomba kampung sehingga kita turun ke kabupaten tersebut untuk menilai yaitu Kabupaten Fakfak, Teluk Wondama serta Teluk Bintuni yaitu di kampung Banjar Ausoy Manimeri.

Penilaian kampung-kampung ini di tingkat nasional itu dari tanggal 3 sampai 8 Juli 2023 yang masuk di tingkat nasional yang di upload dari DESK dan mereka nanti dari sana dan kita tinggal menunggu hasilnya.

Penilaian di bulan Juli itu administrasinya nanti ada kunjungan lapangan, ada loka karya. Apabila di tingkat lapangan Kampung Banjar Ausoy Teluk Bintuni berhasil juara 1 berarti mereka akan masuk di tingkat nasional di Jakarta.

Di Jakarta nanti yang juara 1 akan menyampaikan materi tentang kampung, apa saja yang menjadi program prioritas di kampung itu yang akan kami bawa dalam loka karya ke Jakarta.

Kalau lomba kampung tingkat nasional agenda yang dibagikan itu hasilnya akan diumumkan pada tanggal 17 Agustus 2023. Dan penghargaannya akan diserahkan di Istana Presiden kapada kampung yang akan diterima oleh kepala kampung.

Sementara di Provinsi yang juara 1 di tingkat provinsi  atau yang masuk di tingkat regional berarti kampung itu yang akan hadir di Jakarta ikut loka karya dan langsung ikut Upacara Hari Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 2023.

Nanti ada juga keterwakilan yaitu nanti Sekretaris kampung yang terima penghargaan di kabupaten dan kepala kampung langsung terima penghargaan di Jakarta.

Kalau Kabupaten Teluk Bintuni setiap tahun ikut lomba kampung dan mendapatkan juara satu dan masuk di tingkat nasional yaitu Manimeri dan juara 3 tingkat nasional.

Dan tahun ini diusahakan juara lagi dimana kami sudah sampaikan kalau kabupaten Teluk Bintuni nantinya lolos administrasi maka kedepannya  ada kontribusi dari pemerintah daerah apa-apa yang harus dilengkapi lagi,” jelas Kameubun.

Pantauian media ini Tim penilai dari provinsi terdiri dari 3 orang yaitu Mario Johanes Kameubun, S.STP, Deni Rumbruren, S.Sos dan Alex Sander Sentu melakukan penilaian di dalam Kantor Kampung Banjar Ausoy distrik Manimeri Kabupaten Teluk Bintuni hingga selesai. (ahd-IP)

About Post Author

banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *