Views: 41
Jelang Kunjungan Wapres RI, Wakil Bupati Bintuni Dan Panitia Tinjau Kesiapan Bandara Babo Dan Tugu Peradaban Islam
BINTUNI, InspirasiPapua.id- Wakil Bupati Teluk Bintuni Matret Kokop, SH, Selasa (11/07/2023) dan Panitia Kunjungan Kerja Wakil Presiden (Wapres) RI pada H-2 meninjau langsung persiapan Kunjungan Kerja Wakil Presiden (Wapres) RI Prof. Dr. (H.C) KH. Ma’ruf Amin pada 14 Juli 2023 ke distrik Babo, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat.
Turut mendampingi Wakil Bupati, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Teluk Bintuni DR. Alimudin Baedu, MM selaku Ketua Panitia dan Komandan Kodim 1806/Teluk Bintuni Letkol Arh Patrick Arya Bima selaku Wakil Ketua Panitia.
Turut serta dalam rombongan beberapa Koordinator Seksi yaitu Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Teluk Bintuni Victor E. Ririhena, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sat Pol PP Teluk Bintuni Irai Suartika, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Teluk Bintuni Jeffry Ch. Papilaya, SH, MH serta Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM Agustinus Tuhuleruw, S.IP, Sekretaris Satpol PP M. Saiful Adha, S.Hut, Kabag Umum Setda Ronal Isir, SE, serta Kabag Humas dan Protokoler Setda Pemda Teluk Bintuni Dominggus Pattykawa, S.Sos.
Wakil Bupati Matret Kokop dan panitia bersama rombongan melihat kesiapan Bandara Babo dan Tugu Peradaban Islam, kemudian makan siang dan setelah itu melakukan pertemuan di Base Camp BP Tangguh di Babo.
Wakil Bupati dalam arahan singkatnya meminta agar panitia benar-benar mempersiapkan terkait dengan kunjungan Wapres ke Babo.
“Hal-hal yang kurang segera dibenahi dan diselesaikan sehingga pada hari H kunjungan Wapres semua berjalan lancar dan sukses tanpa kendala apapun,” ujar Wabup Matret Kokop.
Sementara Wakil Ketua Panitia Komandan Kodim 1806 Teluk Bintuni Letkol Arh Patrick Arya Bima menjelaskan, Wakil Bupati Teluk Bintuni dan panitia melakukan pengecekan kesiapan di lokasi Bandara Babo.
“Karena lokasi utama dan kegiatan video conference (Vicon) akan dilaksanakan di Bandara Babo. Dimana untuk pembangunan sarana prasarana yaitu bangunan atau Gedung Bandara Babo sudah seratus persen.
Tetapi kesiapan penataan sarana prasarana Bandara kurang kebih kesiapannya sudah enam puluh persen. Sambil berjalan diusahakan H-1 sebelum kunjungan Wakil Presiden diharapkan sudah siap atau rampung seratus persen,” ujar Dandim 1806/Teluk Bintuni.
Menurut Dandim Patrick bahwa rangkaian kegiatan kunjungan Wapres itu satu rangkaian bukan hanya di Babo saja, namun dimulai dari Nabire, kemudian Fakfak, Babo, Manokwari kemudian ke Sorong.
Dandim juga menjelaskan bahwa terkait pengecekan kesiapan Tugu Peradaban Islam dimana di Babo ini ada asset Tugu Peradaban Islam itu sama dengan situs budaya, situs agama seperti tugu Pekabaran Injil di Manokwari sehingga harapan pemerintah daerah itu yang akan dimunculkan yaitu keBhinekaan Tunggal Ika di Papua Barat.
“Bahwa kita Bhineka Tunggal Ika dan kita hidup di lingkungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) khususnya dalam beragama toleransi sangat tinggi.
Harapan kita nantinya Wapres meresmikan Tugu Peradaban Islam dan secara nasional melihat bahwa kita di Teluk Bintuni memiliki toleransi beragama sangat tinggi dan bagian dari NKRI,” ungkap Dandim Letkol Patrick Arya Bima.
“Sedangkan kunjungan ke rumah Sakit Pratama dan Masjid Miftahul Jannah Babo yang kita usulkan itu masih tentatif atau belum pasti dan masih bisa berubah.
Namun yang menjadi obyek utama yaitu Tugu Peradaman Islam dan groundbreaking atau peletakan batu pertama Kawasan Industri Teluk Bintuni di Onar, presmian pabrik pengalengan kepiting di Bintuni.
Karena letaknya terpisah maka dilaksankan secara Vicon di Bandara Babo. Dan nantinya di sana akan dilaksankan penandatanganan prasasti.
Wapres akan ke Babo setelah kunjungan kerja di Fakfak yaitu setelah sholat Jumat dan kemungkinan Wapres akan meninggalkan Babo setelah sholat Ashar,” tutur Dandim.
Disinggung soal pengamanan kunjungan kerja orang nomor dua di Negara Republik Indonesia itu, Letkol Arh Patrick Arya Bima mengatakan untuk pengamanan secara umum adalah taggunggung jawab TNI dan Polri.
Dimana diturunkan seribu personil anggota TNI/ Polri ditambah unsur dari Pemda Teluk Bintuni yaitu Satpol PP, Dishub serta distrik.
Seribu personil TNI/Polri itu tersebar di Bintuni, Babo serta berbatasan Fakfak karena kita bagian dari Korem 182 Jazirah Onim Fakfak.
Dimana kita tidak berdiri sendiri tetapi merupakan satu bagian yang siap mengamankan kunjungan Wapres.
“Puji Tuhan, alhamdulillah hingga saat ini situasi aman dan kondusif dan masyarakat juga antusias menyambut kedatangan pak Wapres.
ODan semoga bukan hanya saat kunjungan Wapres saja aman, tetapi semoga seterusnya wilayah kita aman dan kondusif,” harap Dandim 1806/Teluk Bintuni itu. (ahd-IP)
