Views: 8
BINTUNI, InspirasiPapua.id- Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni sampai saat ini terus berupaya menekan laju penyebaran Covid-19.
“Untuk menekan laju penyebaran Covid-19, kami masih terus berupaya untuk melakukan percepatan Vaksinasi, karena capaian Teluk Bintuni masih 63,4 persen dari total sasaran 62.074 jiwa.
Dinas Kesehatan terus bergerak dan berupaya untuk mencapai target 70 persen,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Franky D. Mobilala, SKM, M.Kes, Jumat (16/09/2022) kepada wartawan saat dikonfirmasi di ruang kerjanya di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni di Kilo-6 Distrik Bintuni.
Lanjut Mobilala bahwa cakupan Vaksinasi Covid-19 di kabupaten Teluk Bintuni belum mencapai 70 persen.
Sehingga pihaknya akan mengupayakan agar cakupan bisa sampai 70 persen dan akan fokus sasaran-sasaran yang belum tercapai.
“Untuk mencapai target 70 persen Dinas kesehatan tidak bisa bekerja sendiri kami butuh dukungan dari TNI – POLRI, saya yakin ketika dua institusi ini membantu capaian vaksin untuk Teluk Bintuni akan tercapai. Yang terpenting adalah kesadaran dari masyarakat untuk melakukan vaksin.
Di Amerika dan negara-negara Eropa meraka sudah malukan vaksin Booster dosis 3 dan 4, kita jangan kalah dengan negara-negara lain, ini harus kita lakukan, agar masyarakat di Bintuni semua terhindar dari covid-19,” papar mobilala.
Mobilala juga menyebutkan bahwa Dinas Kesehatan dan semua tenaga medis sudah melakukan vaksin, untuk dosis pertama 163,6 persen kemudian untuk dosis ke dua 150 persen serta dosis ke 3.
Saya sendiri sudah siap untuk dosis ke 4. Jadi mari kita vaksin, kami selalu menghimbau lakukan Vaksin karna kami sudah melakukannya,” terang mobila.
Lebih lanjut orang nomor satu Dinas Kesehatan ini mengatakan bahwa saat ini pasien yang terpapar Covid 19 berdasarkan data dari Provinsi Papua Barat berjumlah 59 yang positif yaitu 4 dari kota Bintuni dan 55 dari LNG Tangguh,” sebut Kepala Dinas Kesehatan itu.
Franky Mobilala juga menambahkan bahwa masyarakat selama ini menganggap covid-19 sudah hilang, tapi faktanya belum. Makan saya berharap masyarakat tetap memakai masker.
“Manfaat memakai masker bukan hanya untuk menghindari Covid-19 tetapi penyakit seperti TB paru, batuk pilek dan infeksi saluran pernapasan atau Ispa. Itu semua di akibatkan oleh virus,” pungkasnya. (01-IP)
