Bupati Ketika Berkantor Di Dinas Kominfo Teluk Bintuni Minta Disiplin Pegawai Jadi Perhatian Utama

Kepala Dinas Kominfo saat menerima Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw ketika berkantor di Dinas Kominfo Teluk Bintuni. IP-IST
Bagikan berita ini

Views: 13

Bupati Ketika Berkantor Di Dinas Kominfo Teluk Bintuni Minta Disiplin Pegawai Jadi Perhatian Utama

BINTUNI, InspirasiPapua.idBupati Teluk Bintuni Ir. Petrus Kasihiw, MT, Rabu (06/04/2022) saat berkantor di Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Satistik (Dinas Kominfo) Kabupaten Teluk Bintuni saat memberikan arahan kepada pegawai Dinas Kominfo meminta agar kedisipilinan pegawai dalam melaksankan tugas supaya menjadi perhatian utama.

“Bupati dalam arahannya juga meminta kami selaku pimpinan OPD agar memperhatikan staf untuk aktif melaksanakan tugas sesuai dengan jam kantor. Yaitu mulai jam masuk dan pulang dari kantor itu agar menjadi perhatian semua staf,” ungkap Kepala Dinas Kominfo Pesandian dan Statistik Kabupaten Teluk Bintuni Dr (c). Drs. Markus Sraun, M.Si kepada media ini saat dikonfirmasi, Kamis (07/04/2022) di Bintuni.

Kepala Dinas Konifo Kabupaten Teluk Bintuni itu juga menjelaskan bahwa kehadiran Bupati di Dinas Kominfo adalah untuk memberikan apresiasi serta memberikan arahan terkait kedisiplinan pegawai agar ditingkatkan serta tenaga honerer juga diberikan perhatikan.

Kepala Dinas Kominfo Markus Sraun saat melakukan pertemuan dengan Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw di Kantor Dinas Kominfo. IP-IST

“Bupati mulai berkantor di Dinas Kominfo pada pukul 09.00 Wit pagi hingga pukul 14.30 Wit sore atau jam 02.30 sore.

Waktu Bupati bekantor di Dinas Kominfo ini beliau juga memberikan pelayanan kepada pimpinan-pimpinan OPD-OPD, tokoh masyarakat serta masyarakat dan siapa saja yang hadir di kantor ini pada waktu itu.

Jadi dimana atau di OPD mana saja beliau sebagai kepala daerah bisa berkantor. Dan bahkan melalui telpon seluler atau HP Bupati juga bisa melakukan monitoring dan koordinasi dengan pimpinan  eselon II sebagai pembantu-pembantu beliau dijajaran OPD untuk sampaikan laporan dan itu semua jalan,” papar Kandidat Doktor Lingkungan itu.

Alumni Uncen Jayapura itu menjelaskan bahwa dengan adanya perubahan sistem dimana Bupati berkantor di setiap OPD itu agak sedikit dirasa lain  atau beda oleh masyarakat sebagaimana yang ada selama ini.

Namun lama kelamaan pasti juga masyarakat akan terbiasa dengan sistem yang diterapkan Bupati.

“Bupati berkantor di setiap OPD atau dimana saja ini merupakan hal yang positif sebab kantor pemerintah itu merupakan simbol kehadiran negara dan pemerintah kepada masyarakat.

Jadi bukan berarti Bupati harus duduk saja berkantor di Kantor Bupati. Kita lihat contoh Presiden Jokowi itu satu atau dua hari pergi untuk menyaksikan dan meresmikan tempat balapan Motor GP di Mandalika Nusa Tenggara Barat.

Presiden ke Mandalika tetapi pelayanan semua berjalan. Jadi itu namanya pelayanan pemerintah yang fleksibel, dinamis dan tidak statis seperti apa yang dilaksankan oleh Bupati Teluk Bintuni saat ini.

Terkait kehadiran Bupati berkantor di Kominfo, saya sudah menegaskan kepada semua staf Dinas Kominfo supaya tetap disiplin dalam bekerja. Jangan karena ada kunjungan kepala daerah atau Bupati baru kita masuk kerja di kantor.

Pada saat Bupati melakukan pertemuan dengan kami saya sampaikan kepada beliau bahwa kami di Dinas Kominfo dari 43 orang pegawai itu terdiri dari 20 pegawai atau ASN dan 23 pegawai honorer yang masuk setiap hari kadang setengah dan kadang seper empat karena kondisi Covid-19 dan itu beliau pahami.

Namun pelayanan di kantor tetap jalan dan saya sendiri sebagai kepala  dinas  setiap hari masuk kantor untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tutup kadin Kominfo Markus  Sraun. (01-IP)

 

About Post Author

banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600 banner x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *